Jet Mill Technology

Keuntungan dan Aplikasi dari Strahlmühlen ( Jet Mill)

Strahlmühle merupakan perkembangan teknologi inovatif yang menawarkan sifat dan aplikasi revolusioner di berbagai sektor industri. Khususnya dalam bidang pengolahan mineral, dimana kualitas penggilingan sangat krusial, peralatan ini memiliki peran kunci.

​

​

Karakteristik Jet Mill:

​

• Homogenisasi: Strahlmühlen dapat menghomogenkan berbagai bahan, tanpa memandang kekerasannya atau kadar kelembapannya. Kemampuan ini telah dimanfaatkan di Jepang untuk menggiling berbagai bahan, termasuk bahan keras seperti korundum, karbida silikon, oksida aluminium, dan zirkonia.

• Pengeringan: Dengan kemampuan untuk mengolah bahan dengan kadar kelembapan hingga 10%, Strahlmühle juga memiliki kemampuan pengeringan. Kombinasi unik penggilingan dan pengeringan dalam satu proses memberikan keuntungan besar dibanding metode konvensional.

• Fleksibilitas: Strahlmühle dapat mengolah berbagai bentuk dan jenis bahan, mulai dari wollastonit dengan strukturnya yang seperti jarum hingga hematit besi yang digunakan dalam industri pewarnaan.

​

​

​

Contoh Aplikasi Jet Mill:

​

• Industri Porselen: Pemimpin pasar di Jerman dan Jepang menggunakan Strahlmühle di industri porselen. Aplikasi ini memanfaatkan kemampuan homogenisasi dari mesin untuk menggabungkan berbagai bahan mentah, termasuk silika, kaolin, feldspar, dan oksida aluminium.

​

• Industri Makanan: Teknologi Strahlmühle juga digunakan dalam industri makanan, khususnya dalam pengolahan makanan dengan nitrogen, sehingga rasa dan aroma tetap terjaga.

​

• Industri Semen: Di Jerman, telah dilakukan percobaan dengan Strahlmühle untuk industri semen, dengan tujuan memperpendek waktu pengerasan dari 28 hari menjadi 20 hari dengan menambahkan bahan mentah seperti oksida aluminium dan bijih besi.

​

• Industri Pengolahan Mineral: Jet mill digunakan dalam pengolahan mineral untuk menggiling material hingga mencapai ukuran partikel yang sangat halus dan seragam. Aplikasinya khususnya bermanfaat bagi mineral-mineral yang memerlukan kehalusan tinggi tanpa meningkatkan panas yang dapat mengubah sifat bahan, seperti dalam produksi serbuk keramik atau saat mempersiapkan campuran mineral untuk proses selanjutnya di industri.

​

​

​

Penghematan Biaya dan Kualitas Output dengan Menggunakan Jet Mill:

​

• Pengurangan Konsumsi Energi: Strahlmühlen dikenal memiliki konsumsi energi yang lebih rendah dibanding metode penggilingan konvensional.

​

• Pergantian Produksi yang Lebih Cepat: Dibandingkan dengan sistem lama yang memerlukan 40 karyawan untuk mengganti produk, Strahlmühle hanya memerlukan 10 karyawan, menghasilkan pengurangan biaya tenaga kerja yang signifikan.

​

• Kebutuhan Ruang yang Lebih Sedikit: Desain kompak dari Strahlmühlen berarti mereka memerlukan ruang yang lebih sedikit di fasilitas produksi.

​

• Biaya Produksi yang Lebih Rendah: Kemampuan untuk menggunakan bahan baku yang lebih murah sambil tetap menghasilkan produk berkualitas tinggi memungkinkan perusahaan mengurangi biaya produksi hingga 50%.

​

• Kapasitas Produksi yang Ditingkatkan: Di Jepang, Strahlmühle dengan kapasitas 2 ton per jam telah digunakan, dengan output bulanan sekitar 60 ton bahan mentah.

​

• Penggunaan Bahan Baku yang Dioptimalkan: Dengan menggunakan Strahlmühlen di industri semen di Jerman, waktu pengerasan semen dapat dikurangi dari 28 hari menjadi 20 hari.

​

​

Aplikasi Jet Mill di Indonesia:

Indonesia, dengan sumber daya mineral yang kaya, dapat sangat diuntungkan dari penerapan teknologi Strahlmühle, khususnya dalam industri pengolahan mineral. Negara ini memiliki berbagai mineral, termasuk kuarsa yang dikenal karena kemurnian dan kualitasnya.

​

​

Kesimpulan: Kenapa Pakai Jet Mill

Jet Mill adalah teknologi revolusioner yang mengubah cara industri mengolah bahan. Dengan fleksibilitas, efisiensi, dan berbagai aplikasinya, sangat bermanfaat bagi negara-negara seperti Indonesia yang ingin memodernisasi dan mengoptimalkan proses industri mereka.